Muhammad Rudi pun mengapresiasi para investor asing yang sudah berinvestasi di Kota Batam. Sesuai catatan, Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, realisasi investasi realisasi investasi asing di Batam sepanjang tahun 2023 mencapai USD 595,9 juta atau Rp 8,819 triliun dengan 1.468 proyek.
“Batam akan terus menjadi tujuan investasi ditengah perubahan dan kemajuan Kota Batam saat ini,” katanya.
Dari data sama, negara-negara dengan nilai investasi terbesar di Batam, di antaranya, Singapura (USD 366,477 juta); Tiongkok (USD 51,708 juta); Hongkong (USD 41,674 juta); Perancis (USD 40,748 juta); dan Jepang (USD 22,652 juta).
Selanjutnya, ada Malaysia (USD 15,808 juta); Luxembourg (USD 13,157 juta); Swiss (USD 6,7 juta); Inggris (USD 6,5 juta); dan Jerman (USD 6,4 juta).
“Kami terus berupaya meningkatkan investasi di Batam demi kesejahteraan masyarakat Kota Batam,” katanya. (*/man)


